Manfaat Buah Pepaya

Manfaat Buah Pepaya - Sebelum ini, pepaya dianggap buah yang sangat eksotik dan langka. Di Indonesia tidak pernah begitu, kita beruntung. Pepaya tumbuh di iklim tropis dan memiliki rasa yang manis, warna yang sangat menarik dan juga kandungannya yang sangat menyehatkan. Oh, tentunya pepaya adalah tambahan yang menarik untuk diet anda.
Pepaya memiliki khasiat kesehatan yang sangat menarik. Anda akan mengalami pengurangan resiko penyakit jantung, diabetes, dan kanker. Pepaya juga sangat terkenal sebagai penggawa kesehatan sistem pencernaan. Pepaya membantu pencernaan dan meningkatkan kontrol pencernaan dalam mencerna glukosa darah. Pepaya juga mengurangi tekanan darah juga membantu sel beregenerasi secara cepat dan membantu penyembuhan luka.
Manfaat Buah Pepaya

Pepaya umumnya mengandung 120 kalori, 30 gram karbohidrat (termasuk di dalamnya 5 gram serat dan 18 gram gula), dan 2 gram protein. Pepaya tidak mengandung lemak sama sekali. Properti pepaya yang paling mencengangkan adalah vitaminnya. Pepaya memiliki kandungan vitamin C yang sangat banyak. Dengan menghabiskan sebuah pepaya berukuran sedang, anda telah mengasup 224% dari kebutuhan vitamin C harian anda. Vitamin C bersama vitamin E yang juga dikandung pepaya dalam jumlah yang sedang, menjadi antioksidan kuat penghalau radikal bebas yang merusak sel tubuh anda. Pepaya juga memiliki warna merah atau oranye yang diasosiasikan dengan karoten alfa atau beta yang merupakan bentuk dari vitamin A. Pepaya seringkali digunakan untuk meringankan gejala kelainan mata. Pepaya juga mengandung vitamin B, luetin, zeaxanthan, kalsium, kalium, vitamin K, lycopene, folat, dan banyak sekali serat. Lycopene sendiri adalah antioksidan kuat yang sebelumnya diketahui hanya ada di tomat saja.

Pepaya adalah bukti kedermawanan alam kepada manusia. Zeaxanthin merupakan sebentuk antioksidan yang selalu dikaitkan dengan penuaan yang terjadi pada manusia. Zeaxanthin melindungi mata dari sinar biru yang memiliki gelombang yang sangat panjang dan merusak mata. Peran zat ini menjadi maksimal ketika anda sering berhubungan dengan komputer atau gadget lainnya. Zeaxanthin juga melindungi anda dari penuaan sel-sel kulit dan menjaga kulit anda selalu kencang dan berwarna sehat, rambut anda selalu hitam dan lebat, juga menjaga energi anda agar anda tetap segar. Meski banyak yang meragukannya, sebagian ilmuwan mengaitkan zeaxanthin terhadap berat badan yang lebih rendah.

Pepaya memiliki efek yang baik untuk mengatasi asma. Resiko asma berkurang jika anda mengkonsumsi pepaya dalam porsi yang sangat besar, melebihi diet harian anda. Zat yang berpengaruh dalam efek ini adalah betakaroten. Betakaroten juga merupakan antioksidan yang memiliki efek antikanker yang hebat. Dibandingkan hanya mencegah saja, betakaroten dalam pepaya bisa menormalisasi mutasi yang terjadi pada sel-sel kanker. Saat ini, hanya ada dua kanker yang telah diuji coba diatasi dengan pepaya, yaitu kanker usus besar dan kanker prostat. Kedua tes itu menunjukkan hasil bahwa pepaya mengatasi kanker tersebut. Mengenai kanker lainnya, mungkin ada efek positif dari pepaya karena pepaya memiliki kandungan kolin, nutrisi yang membantu tubuh kita dalam proses tidur, pergarakan otot, pembelajaran, dan mengingat sesuati.  Kolin membantu menjaga struktur membran sel dan membantu transmisi sinyal dari otak. Kolin juga bisa mengatasi pembengkakan yang merupakan fase awal dari kanker.

Pepaya mengandung vitamin K yang memperkuat tulang dan gigi karena tubuh jadi lebih mudah menyerap kalsium. Serat pepaya membantu mengatasi diabetes dan juga kolesterol. Dalam pencernaan, papain yang terkandung dalam pepaya membantu mencerna daging dan mencegah konstipasi. Pepaya juga bisa ditumbuk dan dijadikan obat topikal untuk luka terbuka atau luka bakar lho.